EMAS CETAK REKOR BARU – MENUJU $3,000?📌 Gambaran Pasar
Harga emas melonjak ke level tertinggi sepanjang masa (ATH) setelah laporan inflasi CPI & PPI dirilis, mengkonfirmasi momentum bullish yang kuat di pasar. Data ekonomi AS yang lemah membuat DXY anjlok ke level terendah, semakin memperkuat pergerakan emas. Semua faktor mendukung reli emas – terus naik, naik, naik! 🚀
👉 Mengapa Emas Terus Naik?
Investor berbondong-bondong membeli emas di harga tertinggi dalam sejarah sebagai perlindungan dari ketidakpastian ekonomi dan politik.
Kebijakan Donald Trump menciptakan ketidakstabilan pasar, menjadikan emas sebagai aset safe-haven utama.
Selama USD belum menunjukkan pemulihan yang kuat, emas tetap menjadi pilihan investasi utama.
📊 Akankah Emas Menembus $3,000?
🔹 Tren bullish jangka pendek:
Sesi Asia & Eropa diperkirakan tetap mendukung aksi beli, karena investor terus menumpuk emas.
Saat sesi AS dibuka, potensi profit-taking dapat menyebabkan koreksi harga tajam ketika investor mulai mengambil keuntungan.
Hari Jumat biasanya memiliki volatilitas tinggi, jadi waspada terhadap kemungkinan aksi jual besar.
📉 Level Kunci Teknikal yang Perlu Dipantau
🔺 Resistance Utama: $3,000 - $3,019 - $3,039 - $3,052
🔻 Support Utama: $2,978 - $2,967 - $2,942 - $2,918
🎯 Strategi Trading Hari Ini
🔴 SELL ZONE: $3,039 - $3,041
📍 SL: $3,045
🎯 TP: $3,035 - $3,030 - $3,025 - $3,020 - $3,015 - $3,010 - ???
🟢 BUY SCALP: $2,968 - $2,966
📍 SL: $2,962
🎯 TP: $2,972 - $2,976 - $2,980 - $2,985 - $2,990 - $3,000
🟢 BUY ZONE: $2,948 - $2,946
📍 SL: $2,942
🎯 TP: $2,952 - $2,956 - $2,960 - $2,965 - $2,970 - $2,980 - $3,000 - ???
⚡ Kesimpulan – Waspada Potensi Koreksi!
📌 Meskipun tren emas masih bullish, hari Jumat sering kali terjadi aksi profit-taking yang dapat memicu penurunan tajam.
📌 Gunakan strategi TP/SL untuk melindungi modal dan menghindari volatilitas yang berlebihan.
📌 Pantau pergerakan di sesi AS – bisa jadi ada pergerakan besar!
💬 Apakah emas akan terus naik di atas $3,000 atau kita akan melihat koreksi tajam? Bagikan pendapatmu di komentar! 🚀🔥
Analisis Teknis
UNVR: Tembus Downtrend! Pola Double Bottom Isyaratkan Reversal?Trading langsung melalui TradingView x STAR!
Emiten Unilever Indonesia (UNVR) mengalami peningkatan value transaksi sejak 25 Februari 2025 sampai dengan 14 Maret 2025 , dengan tercatat investor asing membukukan net penjualan (netsell) sebesar Rp73,6miliar pada periode tersebut.
Saham UNVR menunjukkan potensi pembalikan tren setelah membentuk pola Double Bottom , yang sering dianggap sebagai sinyal reversal dari bearish ke bullish. Dua titik bottom yang terbentuk di area support mengindikasikan adanya upaya harga untuk berbalik arah setelah tren turun yang cukup panjang.
Saat ini, harga telah berhasil menembus garis tren turun (downtrend line) yang telah membatasi pergerakan sejak beberapa bulan terakhir. Breakout ini menjadi indikasi awal bahwa tekanan jual mulai melemah, sementara minat beli mulai meningkat.
Dari sisi resistensi, harga saat ini bergerak di sekitar Rp 1.300, dengan resistance terdekat berada di Rp 1.510 .
Jika harga mampu menembus level ini dengan volume tinggi, pola Double Bottom yang terbentuk membuka peluang kenaikan lebih lanjut, dengan target jangka menengah di kisaran Rp 2.400–Rp 3.200.
Selain itu, volume perdagangan menunjukkan peningkatan yang signifikan, yang bisa menjadi konfirmasi tambahan atas potensi pergerakan harga ke arah yang lebih tinggi. Namun, perlu tetap memperhatikan area support terdekat di sekitar Rp 1.270 , yang dapat menjadi titik keseimbangan jika terjadi koreksi sebelum kelanjutan tren naik.
Denzel Obaja, RTA
Equity Retail Chartist
PT Samuel Sekuritas Indonesia
__
Jika Anda memiliki pertanyaan, jangan ragu untuk menuliskannya kepada kami di kolom komentar di bawah.
PT Samuel Sekuritas Indonesia berizin dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan
EMAS SIAP MELONJAK? DOLAR AS MELEMAH!📌 Tinjauan Pasar
Selama tiga bulan terakhir, Dolar AS (USD) terus melemah, menandakan perubahan signifikan dalam pasar keuangan global. Laporan CPI terbaru menunjukkan angka yang lebih lemah dari perkiraan, memberikan tekanan lebih lanjut pada USD dalam jangka pendek. Namun, dalam jangka panjang, ada indikasi bahwa USD mungkin mulai pulih kembali.
Sementara itu, EMAS terus mendapatkan keuntungan dari pelemahan USD, baik secara fundamental maupun teknikal. Sesuai dengan analisis sebelumnya, tren bullish emas masih kuat, dan kita akan terus mencari peluang BUY di level support utama sambil mengawasi level resistensi menuju rekor tertinggi (ATH).
📊 Dampak CPI terhadap USD & EMAS – Apa Selanjutnya?
🔹 USD Lemah dalam Jangka Pendek, Tapi Bisa Pulih?
Data CPI yang lebih rendah dari ekspektasi meningkatkan tekanan bearish pada USD.
Namun, dalam jangka panjang, USD bisa memasuki fase pemulihan setelah penurunan ini.
Untuk saat ini, kelemahan USD memberikan peluang emas untuk terus naik, mendekati level resistance kunci.
🔸 Emas Menguat – Bersiap ke Rekor Tertinggi?
Dengan USD yang terus melemah dan ketidakpastian pasar meningkat, emas tetap menjadi aset favorit investor.
Strategi utama tetap fokus pada pembelian di level support penting, mengantisipasi potensi kenaikan lebih lanjut.
Data PPI (Producer Price Index) yang akan dirilis malam ini dapat menjadi pemicu volatilitas baru bagi USD dan emas.
📉 Level Teknikal Kunci untuk EMAS
🔹 Level Resistance Utama:
2,945 - 2,956 - 2,972 - 2,988
🔻 Level Support Utama:
2,931 - 2,922 - 2,914 - 2,906 - 2,898
🎯 Strategi Trading Hari Ini
🟢 BUY ZONE: 2,922 - 2,920
📍 SL: 2,916
🎯 TP: 2,926 - 2,930 - 2,935 - 2,940 - 2,950
🔴 SELL ZONE: 2,955 - 2,957
📍 SL: 2,961
🎯 TP: 2,950 - 2,946 - 2,942 - 2,938 - 2,930
⚡ Data PPI Malam Ini – Faktor Penggerak Pasar!
📌 Malam ini, data PPI (Indeks Harga Produsen) akan dirilis, yang merupakan indikator utama inflasi di tingkat produksi.
📌 Jika hasilnya lebih lemah dari perkiraan, USD dapat mengalami tekanan lebih lanjut, memberikan dorongan naik untuk emas.
📌 Sebaliknya, jika data PPI lebih kuat, USD bisa mulai pulih dan menekan harga emas.
📢 Siap untuk volatilitas tinggi? Pastikan untuk menetapkan TP/SL agar modal tetap aman! 🚀🔥
💬 Menurut Anda, apakah emas akan mencapai rekor tertinggi baru, atau akankah USD segera pulih? Diskusikan di komentar!
Apakah harga emas akan terus naik di pekan baru ini?Saat ini, di awal pekan baru, emas tidak mengalami banyak perubahan. Logam mulia ini tetap bergerak stabil di sekitar zona harga yang sudah dikenal, menunggu pergerakan breakout baru, dengan harga perdagangan awal sesi berada di 2910 USD.
Secara keseluruhan, tren utama emas masih cenderung naik, dengan logam mulia ini tetap bertahan di level tinggi di tengah melemahnya USD. Hingga saat artikel ini ditulis, Indeks Dolar AS (US Dollar Index), yang mengukur pergerakan USD terhadap enam mata uang utama lainnya, berada di 103,810 poin (turun 0,21%).
Berbicara mengenai volatilitas minggu ini, sentimen pasar telah mengalami perubahan signifikan dibandingkan minggu sebelumnya, terutama dari kalangan analis. Dalam survei sebelumnya, hanya 21% ahli yang memperkirakan harga emas naik, sementara 64% memprediksi harga akan turun.
Di sisi lain, investor ritel juga mencatat perubahan yang cukup jelas. Persentase investor yang memperkirakan harga emas naik meningkat dari 45% menjadi 67%, sementara mereka yang mengharapkan harga turun menyusut dari 28% menjadi 18%.
Secara pribadi, saya optimis bahwa emas akan mengalami kenaikan harga. Bagaimana dengan Anda?
Analisis XAUUSDTREND : BULLISH
MOMENTUM : On Middle Area(4H)
PRICE :
XAUUSD mengalami penguatan setelah merespon aksi balas tarif dari China kepada Amerika. China menetapkan tarif pungutan sebesar 15% untuk batu bara, gas alam cair serta 10% untuk minyak mentah, peralatan pertanian, dan beberapa jenis mobil yang akan berlaku pada 10 Februari mendatang untuk ekspor dari Amerika. Dalam jangka pendek, XAUUSD berpotensi menguji area resistance terdekat di 2904 yang diperoleh dari Fibonacci Price Projection. Selama ketidakpastian ekonomi di era Pemerintahan Trump maka akan menguntungkan aset safe haven seperti Gold.
#Analisa diatas merupakan gambaran roadmap bukan suatu hal kepastian
#Bukan ajakan melakukan open posisi segala risiko ditanggung sendiri harap disesuaikan dengan risk management masing-masing dan lakukan analisa ulang
#DYOR
#Sharing is caring
Forex Technical Analysis (CHFJPY) | Breakout Strategy (Swing)
Analysis Overview:
Analisis ini berfokus pada potensi pergerakan bearish untuk pasangan CHFJPY. Harga saat ini berada di area support kuat, dengan peluang penurunan yang signifikan jika terjadi penembusan pada level Breakout Confirmation. Jika skenario ini valid, harga diperkirakan akan bergerak menuju target support yang lebih rendah. Sebaliknya, jika harga naik dan melewati level Stop Loss, maka skenario ini perlu dievaluasi ulang.
Analysis : Bearish.
Garis Merah (Strong SnR):
Red line 1 (Strong Resistant) : 173.911
Red line 2 (Strong Support) : 172.526
Red line 3 (Strong Support/Target) : 171.234
Garis Kuning (Tolak Ukur):
Yellow line 1 (SL): 172.817
Yellow line 2 (Breakout Confirmation) : 172.328
Trending Plan:
Order : Buy Stop.
Entry : 172.245
TP : 171.255
SL : 172.846
Disclaimer:
Analisis ini disediakan untuk tujuan edukasi dan bukan merupakan saran investasi. Pastikan untuk selalu menerapkan manajemen risiko yang baik dalam setiap keputusan perdagangan.
USDJPY: Akumulasi Sebelum Terobosan PentingUSDJPY saat ini diperdagangkan di sekitar level 150.304, bergerak dalam tren sideway pada kisaran sempit yang didukung oleh area support di 149.488 dan dibatasi oleh resistance di 151.926. Grafik menunjukkan fase akumulasi setelah penurunan tajam, dengan garis EMA 34 dan EMA 89 berfungsi sebagai resistance dinamis yang memperlambat potensi kenaikan.
Area support penting di 149.488 telah menunjukkan kekuatannya ketika harga berhasil memantul dari level tersebut. Dalam jangka pendek, jika USDJPY berhasil menembus resistance 151.926, harga dapat melanjutkan pemulihan menuju area 152.500 atau bahkan menguji EMA 89. Sebaliknya, jika kehilangan area support di 149.488, harga mungkin akan kembali menguji level lebih rendah di sekitar 148.500.
Berita tentang tingginya tingkat inflasi di Jepang mendukung Yen yang mencapai level tertinggi satu bulan terhadap banyak mata uang lainnya, memberikan tekanan bearish pada USDJPY. Namun, penguatan USD yang didukung oleh imbal hasil obligasi AS yang tinggi tetap menjadi faktor utama yang menjaga harga tetap stabil dalam kisaran saat ini. Trader harus memantau sinyal terobosan di area support dan resistance untuk menyesuaikan strategi mereka.
EURUSD: Tren Turun Mendominasi dengan Risiko Menembus SupportEURUSD saat ini diperdagangkan di sekitar level 1.05222, melanjutkan tren penurunan dalam jangka pendek. Grafik menunjukkan pola "double top" yang terbentuk di dekat resistensi dinamis EMA 89, menjadi indikasi kuat tekanan jual yang meningkat. Garis tren turun jangka panjang juga berfungsi sebagai resistensi utama, menjaga harga tetap dalam saluran penurunan.
Area support penting di 1.04700 menjadi perhatian; jika level ini ditembus, EURUSD dapat menuju target lebih rendah di sekitar 1.04040. Sebaliknya, jika ada pemulihan melewati EMA 34, harga dapat kembali menguji area resistensi di sekitar 1.05186, meskipun kemungkinan ini kecil mengingat lemahnya momentum.
Berita dari ECB tentang peningkatan kerangka agunan untuk memuluskan pelaksanaan kebijakan dapat memberikan tekanan tambahan pada euro, mengurangi permintaan. Trader disarankan untuk memantau reaksi harga di area support dan resistensi ini guna menyesuaikan strategi perdagangan dengan tepat.
XAUUSD: Tren Penurunan Berlanjut dengan Tekanan dari CinaXAUUSD diperdagangkan di sekitar level 2.628,310, berada dalam saluran harga turun dengan EMA 34 dan EMA 89 berfungsi sebagai resistensi dinamis. Tekanan jual meningkat akibat penurunan pembelian emas oleh Cina, sementara beberapa institusi besar secara aktif mengakumulasi emas, menciptakan volatilitas jangka pendek.
Dukungan penting di level 2.575,191 menjadi "benteng terakhir"; jika level ini ditembus, harga dapat terus turun hingga 2.550 atau 2.530. Sebaliknya, jika terjadi pemulihan yang berhasil melewati EMA 34, harga dapat kembali ke area 2.645, tetapi kemungkinan ini menghadapi hambatan besar dari tren penurunan saat ini.
Para pedagang harus memperhatikan level harga kunci dan partisipasi "hiu besar" untuk menyesuaikan strategi mereka secara tepat waktu.
XAUUSD: Tekanan dari Gencatan Senjata Timur TengahXAUUSD saat ini bergerak di sekitar level 2.660.995, dengan resistensi kuat di 2.717.458 dan dukungan penting di 2.623.811. Tren naik jangka menengah tetap terjaga berkat saluran tren naik dan dua garis EMA 34 (2.644.440) serta EMA 89 (2.648.490).
Namun, gencatan senjata di Timur Tengah dapat mengurangi permintaan aset safe haven, memberikan tekanan penurunan pada harga emas. Jika harga menembus resistensi di 2.717, target berikutnya adalah 2.750. Sebaliknya, jika kehilangan dukungan di 2.623, harga bisa turun ke area 2.580.
Para trader perlu memantau dengan cermat reaksi harga di area-area ini untuk menangkap peluang trading yang sesuai.
XAUUSD: Pergerakan Terbatas Selama Libur ThanksgivingXAUUSD saat ini diperdagangkan di sekitar level 2,629.310, berada di antara dua zona penting: support di 2,616.297 dan resistance di 2,660.412. Setelah libur Thanksgiving di AS, likuiditas pasar menurun, menyebabkan harga emas bergerak dalam rentang sempit tanpa indikasi breakout yang jelas.
Dua garis EMA 34 dan EMA 89 berperan sebagai resistance dinamis, menahan upaya pemulihan harga. Namun, area support di 2,616.297 telah membuktikan kekuatannya, menjaga harga tetap stabil di tengah tekanan penurunan.
Dalam jangka pendek, harga kemungkinan besar akan terus bergerak dalam rentang 2,616 - 2,660, sementara tekanan dari dolar AS yang kuat, didukung oleh kenaikan imbal hasil obligasi dan data ekonomi yang positif, tetap menjadi faktor utama yang membebani harga emas.
USDJPY: Berfluktuasi di Antara Tekanan dan HarapanUSDJPY saat ini berada di kisaran 152.296, setelah gagal bertahan di atas level resistensi 156.438. Dua garis EMA 34 dan EMA 89 saat ini berfungsi sebagai "bantalan" penting, tetapi belum cukup untuk meredakan tekanan jual yang mendominasi.
RSI turun ke level 46,82, mencerminkan melemahnya momentum bullish dan kemungkinan kelanjutan tren penurunan dalam jangka pendek. Jika USDJPY menembus di bawah EMA 89, target berikutnya dapat berada di area support yang lebih dalam di 141.898 – level rendah yang sebelumnya menunjukkan kekuatan historisnya.
Namun, kebijakan moneter AS, terutama dengan sinyal dari BofA tentang penguatan dolar AS, terus memberikan tekanan besar pada yen Jepang. Selain itu, ekspektasi bahwa FED akan mempertahankan kebijakan ketatnya semakin mendorong USDJPY ke dalam ketegangan antara harapan kenaikan jangka menengah dan tekanan jual jangka pendek.
Investor harus memantau pergerakan harga dengan saksama di level support penting, karena penembusan harga dapat memicu volatilitas yang signifikan dan membuka peluang atau risiko yang besar dalam waktu dekat.
EURUSD: Tekanan Penurunan Masih MendominasiHarga EURUSD saat ini bergerak di sekitar level 1.04836, tetap berada dalam tren penurunan yang dibentuk oleh garis tren turun utama. EMA 34 dan EMA 89 berfungsi sebagai resistensi kuat yang menghalangi upaya pemulihan pasangan mata uang ini.
Berdasarkan grafik, area resistensi di 1.05344 adalah level penting yang perlu ditembus untuk mengonfirmasi sinyal kenaikan harga. Namun, dengan berita dari BCA bahwa pemulihan Euro dan pasar saham Eropa kemungkinan akan segera berakhir, tekanan jual diperkirakan akan meningkat. Jika harga tidak dapat bertahan di atas level ini, EURUSD kemungkinan akan kembali menguji support di dekat level 1.03844, yang sebelumnya terbukti sebagai area support kuat.
Jika tekanan jual terus meningkat, penembusan di bawah level 1.03844 dapat mendorong harga ke level yang lebih rendah di sekitar support 1.03000. Trader disarankan untuk memantau pergerakan harga di area resistensi dan support ini secara cermat guna menyesuaikan strategi perdagangan dengan perubahan pasar.
Emas di Bawah Tekanan: Apakah Dukungan di 2,600 Akan Bertahan?Harga emas saat ini bergerak di sekitar level 2,634.975 setelah pemulihan dari zona dukungan jangka pendek di 2,600. Kegagalan untuk bertahan di atas zona resistensi EMA 34 dan EMA 89 menunjukkan tekanan jual masih mendominasi, terutama karena sinyal kenaikan melemah oleh berita bahwa Tiongkok baru saja menemukan tambang emas baru yang berpotensi mengurangi permintaan penyimpanan emas di masa depan.
Dari grafik, zona dukungan penting di 2,600 bertindak sebagai "pertahanan terakhir". Jika level ini ditembus, kemungkinan harga akan turun ke 2,581 – zona dukungan yang lebih dalam yang terbentuk dari siklus penurunan sebelumnya.
Ketegangan pasokan dari Tiongkok dan penguatan dolar AS yang didorong oleh kenaikan imbal hasil obligasi AS semakin menambah tekanan penurunan harga. Investor perlu memantau reaksi harga di zona penting ini untuk merencanakan strategi yang sesuai dengan volatilitas mendatang.
XAU/USD: Penurunan Lebih Dalam atau Terobosan?Grafik XAU/USD menunjukkan tren penurunan yang jelas dengan harga emas bergerak di sekitar level $2.652,165.
Pihak penjual mengendalikan situasi dengan resistensi kuat di $2.684,794. Garis EMA 34 di $2.657,836 dan EMA 89 di $2.636,478 memainkan peran penting dalam menahan penurunan harga lebih dalam.
Level support kuat di $2.643,755 berfungsi sebagai "tameng" pelindung harga. Namun, jika level ini ditembus, harga dapat turun ke $2.629,549.
Sebaliknya, jika harga berhasil memantul dari support dan melewati $2.662,696, peluang terobosan akan terbuka. Namun, volatilitas dari berita ekonomi AS dan informasi dari Fed akan menjadi faktor penentu yang mempengaruhi pergerakan harga emas dalam beberapa hari ke depan.
XAU/USD: Perlombaan Kenaikan Harga atau Penyesuaian Menunggu?Grafik XAU/USD pada 26/9 mengungkapkan pertempuran yang semakin mendebarkan ketika harga emas terus berfluktuasi di sekitar level $2.667, setelah baru saja mencapai puncaknya di $2.671,946. Pihak pembeli memanfaatkan sepenuhnya keuntungan dari dua tembok pertahanan yang kokoh:
EMA 34 di $2.639 dan EMA 89 di $2.600. Perisai ini melindungi emas dari koreksi besar, membantu menjaga momentum kenaikan yang kuat.
Namun, semua perhatian tertuju pada resistensi penting di $2.671 – sebuah hambatan psikologis besar.
Ini akan menjadi penentu apakah harga emas dapat menembus dan naik lebih tinggi, dengan target potensial di $2.702, atau menghadapi penyesuaian menuju area support di $2.651 sebelum kembali naik.
Dengan RSI mencapai 69,45, pasar mendekati area overbought, yang semakin meningkatkan kemungkinan koreksi.
Dalam konteks data ekonomi panas dari AS dan pernyataan penting dari Fed yang datang bertubi-tubi, setiap perubahan besar bisa terjadi kapan saja.
BTCUSD: Gelombang Elliott dan Level KunciBTCUSD telah membentuk pola korektif yang diidentifikasi sebagai struktur W-X-Y dengan tujuh gelombang yang jelas. Harga menemukan dukungan di 200 EMA dan mencapai level terendah 49.577 sebelum melambung kembali. Sub-gelombang dalam struktur ini terlihat dengan jelas, di mana gelombang (1) dan gelombang (2) masing-masing selesai pada level 62.729 dan 52.546.
Saat ini, BTCUSD menghadapi resistensi yang kuat di batas atas saluran korektif, yang merupakan tantangan signifikan bagi momentum bullish. Meskipun gelombang (3) telah berhasil naik di atas gelombang (1), belum ada konfirmasi yang kuat untuk breakout bullish. Untuk membentuk pergerakan ke atas yang tegas, gelombang (3) harus bertahan di atas gelombang B dan menembus batas atas saluran. Breakout ini dapat membantu harga untuk mendapatkan 100% dari keseluruhan koreksi.
Jika tidak berhasil menembus zona resistensi ini, struktur korektif dapat berkembang menjadi formasi X-Z, yang mengarah pada fase konsolidasi yang berkepanjangan. Ini menunjukkan bahwa lebih banyak waktu diperlukan untuk pola ini terwujud, yang dapat menyebabkan frustrasi bagi trader yang mencari tren bullish yang jelas.
Kami akan memberikan pembaruan lebih lanjut kepada pengikut kami segera.
USD/JPY: Menaklukkan Resistensi atau Menghadapi Koreksi?Pada grafik USD/JPY tanggal 24/9, pasangan mata uang ini sedang "bergerak" di sekitar level 143.928, dengan dua "benteng" dukungan yang kokoh di EMA 34 dan EMA 89, masing-masing berada di 142.948 dan 143.099.
Namun, hambatan terbesar yang harus diatasi oleh USD/JPY adalah resistensi kuat di 144.516. Jika tidak dapat "menaklukkan" level ini, kemungkinan besar akan terjadi koreksi kembali ke level dukungan 141.952.
Yang menarik, "gelombang" berita dari data ekonomi dan kebijakan moneter AS dan Jepang, khususnya dari BoJ, akan menentukan arah pergerakan selanjutnya dari pasangan mata uang ini.
Trader harus siap: manfaatkan peluang breakout atau bersiap menghadapi koreksi yang penuh kejutan!
XAU/USD: Tantangan Resistensi Menjelang Data PMIXAU/USD sedang "menanjak" di sekitar $2618, dengan dua "dinding" dukungan kuat di $2575.999 dan $2614, dilindungi oleh EMA 34 dan EMA 89.
Tantangan terbesar saat ini adalah resistensi di $2631.743 – jika berhasil dilewati, target berikutnya bisa mencapai $2666.530.
"Gelombang" berita dari FED dan data ekonomi global akan menentukan tren mendatang. Para trader dengan penuh harap menunggu data PMI dari Eropa dan AS untuk mendapatkan arahan baru.
Bersiaplah: beli saat harga breakout atau jual jika harga berbalik arah!
XAUUSD Sentuh Level Fibonacci, Menunggu Keputusan FedSaat ini, XAUUSD diperdagangkan di sekitar 2.591,765 dan mendekati zona penting pada level Fibonacci 0,618 dan 2.649.
Tren kenaikan tetap didukung oleh EMA 34 (2.568,230) dan EMA 89 (2.542,243). Jika harga emas dapat menembus level ini, target berikutnya adalah level ekstensi Fibonacci 1,618 di 2.714,414.
Namun, pasar tengah mengamati dengan seksama pertemuan FOMC dari Fed. Jika keputusan Fed mendukung dolar AS, harga emas mungkin akan menghadapi tekanan turun di masa mendatang.
Trader perlu bersiap untuk volatilitas jangka pendek dan terus memantau berita makroekonomi untuk membuat keputusan perdagangan yang tepat.
EURUSD Menghadapi Resistensi Kuat, Menunggu KoreksiEURUSD saat ini diperdagangkan di sekitar level 1.11362 setelah mencapai puncak di 1.11337.
Garis EMA 34 dan EMA 89 masing-masing berada di level 1.10997 dan 1.10794, yang berfungsi sebagai dukungan utama untuk tren jangka pendek.
Namun, jika harga tidak mampu menembus level resistensi kuat di 1.11604, kemungkinan akan ada koreksi menuju level support terdekat di 1.11171.
Jika penurunan ini berlanjut, ada kemungkinan harga akan terus turun ke level yang lebih rendah.
Indikator RSI menunjukkan tekanan jual dapat meningkat jika turun di bawah level 50.
Berita ekonomi dari Eropa dan Amerika Serikat, bersama dengan pertemuan Fed, akan menjadi faktor penting yang memengaruhi pergerakan harga dalam jangka pendek di 1.10738.
EUR/USD Sedikit Naik, Menunggu Keputusan FedEUR/USD memulai minggu ini dengan catatan positif, sedikit naik ke sekitar 1,1100 dalam sesi perdagangan Asia pada hari Senin. Para investor saat ini fokus pada keputusan kebijakan yang sangat diantisipasi dari Federal Reserve Amerika Serikat pada akhir minggu ini.
Jika harga tidak menembus level resistensi di 1,11300, ada kemungkinan akan kembali menguji level support di 1,10000 USD.
EMA 34 dan EMA 89 menunjukkan tren kenaikan masih bertahan, tetapi tekanan koreksi jangka pendek sedang meningkat.
Jika harga tetap bertahan di atas level support, EURUSD dapat pulih dan menuju level 1,110518 USD.